Headline Kompas Hari Ini, Gerak Bumi Melambat Dulu Sehari Semalam Cuma 23 Jam

Unlimited Hosting WordPress Developer Persona
Kompas
Hari Ini
– Gerak bumi
melambat dulu sehari semalam Cuma 23 jam, tulis salah satu headline kompas hari
ini. Memang kabar ini sedikit membuat heboh banyak orang karena bumi menunjukan
tanda-tanda yang aneh dan diluar kewajaran.
Setelah sebelumnya manusia di Bumi
dihebohkan oleh Suara
Terompet Sangkakala
, kali ini juga dihebohkan dengan gerak bumi melambat. Fenomena
bumi yang sepertinya aneh bagi manusia ini mengusik ketenangan hidup.
Berdasarkan kabar yang dihimpun dari
kompas hari ini, hasil penelitian
panjang dengan VLBI dipadu dengan riset berbasis fosil, mengungkapkan bahwa
rotasi Bumi semakin melambat.
Headline Kompas Hari Ini, Gerak Bumi Melambat Dulu Sehari Semalam Cuma 23 Jam

Penyebabnya adalah gaya tidal bulan,
sementara bulan sendiri semakin bergerak manjauh dari bumi. Hasil penelitian
fisikawan asal Universty of Durham, FR Stephenson dan rekannya, LV Morrison,
mengungkap bahwa gerak bumi melambat 1,7 milidetik dalam kurun waktu 100 tahun.
Perlambatan secepat kita mengedipkan
mata ini memang tergolong kecil namun jika diakumulasikan dalam jangka panjang
akan menghasilkan perbedaan yang amat besar untuk gerak bumi. Baca juga: Fenomena
Suara Aneh dari Langit yang Menghebohkan Warga Dunia
.
Kita tentu tidak bisa membayangkan
dampaknya bagi kehidupan manusia dibumi jika hal ini terus menerus terjadi. Bisa
saja kehebohan tentang dunia kiamat semakin mengemuka lagi.
Selain itu, berdasarkan kutipan dari
kompas hari ini, para ilmuwan
mengungkapkan bahwa pada zaman Dinosaurus, Bumi menyelesaikan rotasi selama 23
jam.
Namun pada tahun 1820, rotasi bumi
tepat 24 jam, 86.400 detik. Nah sejak saat itu, gerak matahari meningkat
rata-rata 2,5 milidetik. Sementara fakta lain mengungkapkan bahwa dalam 2000
tahun akibat gaya tidal dan sebab lainnya, bumi telah kehilangan waktu 3 jam.
Nah, untuk menyiasati hal ini, para
ilmuwan sepakat untuk mengusulkan dan menggagas detik kabisat pada tahun 1972. Hal
dini dilakukan untuk menjaga agar gerak bumi, bulan dan matahari tetap standart
dan sesuai. Secara prinsip, penambahan atau pengurangan 1 detik dalam kurun
waktu tertentu dapat tetap mengsinkronkan rotasi bumi.
Sementara informasi lain yang
dikutip dari kompas hari ini, tahun
2015 ini memiliki detik kabisat, dimana 1 detik akan ditambahkan pada tanggal
30 juni 2015 mendatang. Kehebohan pun terjadi karena penambahan 1 detik dapat
mengakibatkan sistem komputer error. Hal ini sungguh merepotkan jika dilihat
dari sisi teknologi.
Baiklah, demikian ulasan kompas hari ini yang dapat saya
sampaikan kepada pembaca yang budiman. Semoga memberikan informasi yang berguna
untuk Anda, serta memberikan inspirasi dalam beraktivitas. Jangan lewatkan juga
untuk menyimak Fenomena
Aneh Bentuk Awan Menyerupai Lidah Api yang Menyambar Sesuatu di Langit
.

Sumber Referensi: http://kompas.com/

Pesan

6 Komentar

  1. menulis:

    saya jadi tau emang walau cuman 1 detik berdampak besar bagi teknologi.

    1. menulis:

      Iya banget mas, bisa eror komputer seluruh dunia karena bahasa programnya membaca 24 jam, sedangkan tanggal 30 juni itu 24jam 1 detik,…..bahasa program yang baku emang gitu ya mas

  2. menulis:

    pas baca judulnya jadi deg-degan
    saya kira hari ini, ternyata itu dulu
    kan puasanya jadi pada cepet hehe

    1. menulis:

      Iya mas, mudah2an nggak kaget lagi ya abis baca….

  3. menulis:

    Informasi yang bermanfaat, jadi tahu kalau dulu ternyata bumi berputarnya gak cukup 24 jam.

    1. menulis:

      Iya bang, sekedan berbagi informasi yang diketahui aja nih…trims ats kunjungannya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *